Jumat, 15 Agustus 2025, Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan secara resmi mengukuhkan 27 putra-putri terbaik daerah sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tahun 2025. Acara pengukuhan ini bertempat di ruang sidang paripurna DPRD Kapuas Hulu.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, Pemkab Kapuas Hulu, Forkopimda, para orang tua, pelatih, dan tamu undangan.
Dalam sambutannya, Fransiskus Diaan menyampaikan rasa bangganya terhadap para anggota Paskibraka yang telah melalui proses seleksi dan pelatihan panjang.
“Tidak semua orang mampu memiliki tekad dan mental yang kuat. Mental seperti inilah yang kami harapkan menjadi penerus Kabupaten Kapuas Hulu kelak,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, melainkan momen untuk menanamkan jiwa patriotisme.
“Pengukuhan ini harus kalian hayati dan renungkan, agar bermakna untuk menanamkan serta menumbuhkan jiwa patriotisme di dalam jiwa,” kata bupati.
Para anggota Paskibraka diharapkan dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab pada upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang akan dilaksanakan pada 17 Agustus 2025.
Bupati Kapuas Hulu juga berpesan agar mereka menjaga kualitas fisik, mental, dan disiplin yang telah terbentuk selama pelatihan.
Selain mengukuhkan Paskibraka tingkat kabupaten, Bupati Fransiskus juga menyampaikan apresiasi kepada dua perwakilan Kapuas Hulu yang berhasil lolos ke tingkat lebih tinggi yaitu Gregorius Marhico sebagai Paskibraka Nasional dan Rania Salsabila sebagai Paskibraka Provinsi Kalimantan Barat.
Pada akhir sambutannya, Fransiskus Diaan mengucapkan terima kasih kepada para orang tua, pelatih, pembina, dan panitia atas dukungan dan bimbingannya.
Ia berharap agar seluruh generasi muda Kapuas Hulu dapat menjadi ujung tombak dalam membangun semangat kebhinekaan demi kemajuan daerah.
Masyarakat Kapuas Hulu menyambut dengan penuh rasa bangga dan haru atas dikukuhkannya 27 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Kapuas Hulu tahun 2025 oleh Bupati Fransiskus Diaan. Momen sakral ini merupakan wujud nyata dari pembinaan generasi muda yang berjiwa patriotis, disiplin, serta memiliki semangat cinta tanah air yang tinggi.
Harapan masyarakat tertuju pada para Paskibraka yang baru saja dikukuhkan agar mampu menjaga amanah besar ini dengan penuh tanggung jawab. Mereka diharapkan tidak hanya berprestasi di lapangan upacara pada 17 Agustus mendatang, tetapi juga menjadi teladan bagi teman-teman sebaya dalam hal kedisiplinan, sikap hormat terhadap bangsa dan negara, serta perilaku sehari-hari yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila.
Paskibraka diharapkan mampu menjadi generasi penerus yang unggul, berintegritas, serta menjadi contoh positif di tengah lingkungan sosial maupun pendidikan.