KOTA DEPOK — Guna mengembangkan bibit muda dalam bidang olahraga golf di Indonesia, salah satu Perkumpulan Akademi Golf Indonesia (PAGI), menggelar Turnamen PAGI Development Series 2.
“Jadi, dalam turnamen tersebut juga terut serta dengan pegolf cilik sejumlah
43 peserta dari 4 provinsi. Diantaranya perwakilan dari Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Aceh, Provinsi Sulawesi Selatan dan Provinsi Bengkulu,” ujar Sekretaris Jendral (Sekjen) PAGI, Diana, disela acara PAGI Development Series 2, Pra Menpora PAGI Trophy, Winners Class A, B, C, D, E, Toodler and Amateur, yang berlangsung di Gunung Geulis Country Club, Bogor, Jawa Barat.
Dia menyebutkan, bahwa dengan diadakan turnamen tersebut, tujuan PAGI adalah mencari menemukan dan membina junior-junior golf Indonesia. Selanjutnya, dengan harapan para junior bisa menjadi bibit unggul dan bisa maju ke Turnamen Menpora PAGI International Golf Championship, yang rencananya akan diselenggarakan pada Juli 2022 mendatang.
Jadi, hari ini ada empat provinsi yang bergabung yakni, PGI Aceh, Bengkulu, DKI Jakarta dan Sulawesi Selatan. Dan yang paling unik lagi dari second series ini, diikuti dari kelas toodler yang berusia empat tahun, jauh-jauh terbang dari Bengkulu, ucap Diana.
Diana juga mengapresiasi seluruh peserta yang sudah mau bersusah payah datang jauh-jauh dari berbagai provinsi. Bahkan, berterima kasih kepada para orang tua yang sudah turut menyukseskan turnamen kali ini. Saya happy banget dan anak-anak happy bermain. Pasalnya jarak arena pertandingan sesuai dan terjangkau, sesuai dengan usia mereka.
“Jadi, dengan harapan PAGI terutama kepada pemerintah, khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk memperhatikan olahraga golf, sebagai olahraga yang diminati anak-anak usia dini, pungkasnya.
Ditempat yang sama Hamzah, selaku
Pembina PAGI, yang juga Ketua Komisi A DPRD Depok dari Fraksi Gerindra membenarkan, bahwa dengan digelarnya turnament golf ini, dapat mengembangkan prestasi anak muda dalam olahraga khususnya golf. Kemudian, PAGI juga dapat menjaring junior-junior dan para pegolf untuk diorbitkan di masa yang akan datang.
Jadi dalam hal ini, PAGI mengadakan series kedua untuk menuju Piala Menpora pada Bulan Juli 2022 nanti. ‘Alhamdullilah, disuasana pagi ini saya juga bersama dengan pengurus PAGI hadir, dan diikuti dengan perwakilan dari empat provinsi, ujar Hamzah.
Pernyataan yang sama dengan Pembina PAGI lainnya, Denon Prawiraatmaja menerangkan, bahwa pentingnya PAGI Development Series 2 bagi anak-anak atau junior. Melalui turnamen, dibuka kesempatan yang luas bagi pegolf cilik untuk bisa ikut dalam kompetisi yang diselenggarakan dengan beberapa kategori.
Artinya, saya melihat bahwa banyaknya kesempatan bagi anak-anak atau junior untuk melatih skill nya. Tentunya bisa memberikan kesempatan bagi mereka yang berbakat untuk bisa jadi junior yang mewakili kompetisi nasional dan internasional, paparnya.
Denon juga mengakui, bahwa golf merupakan olahraga yang sulit dan menantang sehingga perlu dilatih setiap hari. Namun, PAGI menyelenggarakan program latihan rutin bagi anak-anak dan segmen usia yang banyak.
“Jadi hal yang terpenting, anak-anak bisa menikmati permainan golf dan bisa berprestasi. Pasalnya, mentalitas junior yang mengikuti turnamen akan berbeda dengan anak-anak yang hanya sekedar latihan, tetapi jarang mengikuti turnamen,” tandas Ketua Umum INACA dan Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia Bidang Perhubungan itu. FALDI