Laporan Reporter Warta Jurnalis Papua Barat Kota Sorong –
Reporter Warta Jurnalis Kota Sorong Amatus Rahakbauw Menghadiri Ibadah Raya Minggu Di Gereja GPdi Alva Omega Kota Sorong 2018.
Hari ibadah hari Minggu di Gereja GPdi yang bertempat di Jalan Baru Kompleks Klademak I Kota Sorong.
Minggu Pagi ( 21/10) Wit . 2018 saat hadir itu Amatus juga mendengar firman Tuhan atau khotbah dalam firman tersebut mengatakan.
Jika garam itu menjadi tawar dengan Apakah ia diasinkan tidak ada lagi gunanya selain diinjak orang kalau si orang tidak dapat memberi rasa ataupun kegunaan fungsi dalam dunia maka kita dan potensi kita tidak akan digunakan lagi maka.
Dengan judul Garam dan Terang Dunia maka Pdt. Boy menyampaikan bahwa hidup manusia diumpamakan seperti garam kita dapat melihat bahwa jika itu menjadi hambar maka akan dibuang dan tidak akan digunakan lagi.
Dunia ini jika kita masih bisa berfungsi maka terus di digunakan salah 1 contoh bisa kita lihat dalam dunia sepak bola ada dua atau tiga pemain yang dipilih menjadi satu tim tapi hanya 11 pemain yang diturunkan sama seperti sebuah perusahaan ketika mendekati bangkrut maka mereka akan mem PHK kan karyawan yang tidak dipakai atau tidak berguna.
Maka dari itu seseorang harus mempunyai fungsi dalam dunia
Yakni Matius 5 :13 Kamu adalah garam dunia jika garam itu menjadi tawar dengan apa kah mejadi asin Kalau tidak ada lagi selain dibuang dan diinjak orang kalau seseorang mendapatkan nilai rasa atau pun kegunaan fungsi dalam dunia ini maka kita bisa cukup berpotensi dan tidak akan dibuang lagi dengan judul garam dan terang dunia.
Dalam Khotbanya Pdt Boy menyampaikan bahwa hidup manusia diumpamakan seperti garam bahkan kita dapat melihat
juga.
Sebagai orang Kristen hidup harus jelas dan mudah dipahami dan ada rencana oleh manusia kalau kita tidak memberi keuntungan bagi dunia ini maka kita akan hidup dalam dosa.
Jika seseorang hidup dalam Tuhan ia akan terus melakukan hal-hal yang lebih baik untuk mengeluarkan waktu selama kita hidup di dunia ini kita harus mempunyai nilai yang tinggi yaitu sebagai garam dan terang karena kekekalan yang kita terima yaitu saat kita hidup didunia menerima Tuhan Yesus sebagai juruselamat kita pungkas. Hambah Tuhan Pdt.Boy.(Amatus Rahakbauw)