Kepedulian Terhadap Anak Yatim Piatu dan Anak Keluarga Tak Mampu, GDS – PWI Depok Lakukan Program Sedekah Pendidikan

KOTA DEPOK — Kepedulian terhadap anak yatim piatu dan anak dari keluarga tidak mampu, GHAMA DLeader School (GDS) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Kota Depok, berhasil melakukan program sedekah pendidikan. Karena, melalui program ini, Tim Sedekah Pendidikan GDS-PWI Depok, secara resmi menyerahkan dan sekaligus dan yang pertama menghantarkan siswi putus sekolah untuk dapat belajar kembali. Siswi tersebut, yakni Anita Aditya, berdomisili di Jalan H. Dulgani 3 RT 002/01 Kelurahan Krukut, Depok, guna melakukan pendaftaran sekolah di GHAMA DLeader School (GDS).

“Jadi, hari ini kami dari Tim Sedekah Pendidikan GDS-PWI secara resmi menyerahkan satu orang siswi untuk melanjutkan sekolah kejenjang SMK di GHAMA DLeader School (GDS), dan
diterima langsung oleh Direktur GDS, H. Acep Azhari di dampingi Kepala Sekolah dan juga bagian pendaftaran,” ujar Ketua PWI Kota Depok, Rusdi Nurniansyah, didampingi Ketua Tim Program Sedekah Pendidikan GDS-PWI, Adie Rakasiwi, Senin (8/8/2022).

Sementara itu H. Acep Azhari, selaku Direktur Ghama D Leader School membenarkan, bahwa program ini bekerjasama GDS dan PWI Kota Depok, yang dibuka bagi anak yatim piatu dan anak dari keluarga tidak mampu untuk bersekolah, demi mengejar cita-citanya.

Artinya, pendidikan adalah salah satu dari indeks pembangunan manusia (IPM), selain faktor kesehatan dan data beli masyarakat atau ekonomi, ungkap Acep.

Menurutnya, bahwa selama berkecimpung di dunia pendidikan sekitar 30 tahun, pihaknya telah membuka kesempatan sekolah bagi anak yatim, baik SD, SMP, SMA, dan SMK. Jadi, sekolah bukan hanya dibutuhkan biaya SPP, tapi juga seragam, alat tulis, buku, dan lainnya. Itu yang belum bisa kita menyelesaikan semua, tuturnya.

Ia memaparkan, bahwa dengan mekanisme yang dilakukan adalah dengan melibatkan seluruh masyarakat untuk membantu siswa miskin agar tetap bisa sekolah. Oleh karena itu, kita ajak masyarakat yang mau menjadi orangtua asuh, yang ingin membantu. Konsepnya sedekah Pendidikan, seperti baitul mal. Uangnya dikumpulkan dan dikelola secara transparan.

“Artinya, kami ingin seluruh anak miskin dan tidak mampu di Kota Depok bisa sekolah dan melanjutkan jenjang lebih tinggi. Termasuk dengan mengajak sekolah swasta lain untuk bisa menampung siswa yatim dan miskin. Maka, jika kita perbanyak terus gerakan ini, Depok akan bebas dari anak miskin atau dhuafa yang tidak sekolah karena terkendala biaya, papar Acep.

Ditempat yang sama, Ketua Tim Sedekah Pendidikan Adie Rakasiwi, mengucapkan rasa syukur, sebab program Sedekah Pendidikan GDS-PWI ini berjalan dan dapat mengakomodir bagi siswa/i dengan pembuktian diterimanya sekolah bagi anak yang tidak mampu.

Alhamdulillah, hari ini saya bersama Tim Sedekah Pendidikan GDS-PWI Program bersama Ketua PWI Kota Depok mendampingi Nita untuk mendaftar sekolah di GDS. Mulai besok (Selasa, 9 Agustus 2022) Nita sudah sekolah di SMK Nasional Depok, pungkas Adie.

Begitu juga dengan Anita Aditya siswi yang diterima bersekolah di SMK Nasional Depok mengucapkan alhamdulillah, terimakasih pada Tim Sedekah Pendidikan, karena dirinya bisa bersekolah lagi. Dirinya hanya bisa berdoa semoga bapak dan semua tim yg telah membantu dirinya di berikan kesehatan, panjang umur, dan rezeki yang berlimpah.

Saya sangat bersyukur bisa bersekolah lagi berkat program sekolah gratis dari GHAMA DLeader School dan PWI Kota Depok. Mulai besok saya udah mulai bersekolah. Sekali lagi saya ucapkan terimakasih banyak atas bantuan Tim Sedekah Pendidikan GDS-PWI Program, ucap Anita.

Sebagai informasi, Program Sedekah Pendidikan GDS-PWI Kota Depok ini, merupakan sebuah program membantu dan menjembatani anak yatim piatu dan tidak mampu maupun dhuafa untuk dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih atas dengan mengajak masyarakat Kota Depok untuk menjadi orangtua asuh. FALDI