SINTANG-Jadi 2023 hampir sama dengan tahun yang lalu, karena kegiatan yang kita laksanakan memang hasil dari Musrembang, dari hasil yang kita usulkan ini memang tidak semuanya bisa terlaksana, hanya sebagian kita yang bisa terakomodir namun pembangunan-pembangunan yang sudah dilaksanakan diwilayah Kelurahan Alai ini seperti peningkatan jalan seperti jalan-jalan gang, ujar Lurah Alai Edi Artono ketika ditemui media ini 24 Januari 2023.
Dikatakanya, kalau dibidang kesehatan Kelurahan Alai disesuaikan dengan Pemerintah Kabupaten Sintang dan Dinsos, kami sifatnya hanya mendata saja warga tidak mampu dan miskin dan masih banyak sekali di Tahun 2022, ada 200 Kepala Keluarga diseleksi untuk pendataan masyarakat tidak mampu sesuai dengan data penduduk dan ini diseleksi dari Pemerintah dan Dinas Sosial,katanya.
Namun hal yang sangat mendesak terkait dengan wilayah Kelurahan Alai yang memang berada dikawasan yang masuk wilayah rawan banjir, kita berharap warga waspada dan jangan membuang sampah sembarangan untuk mengantisipasi hal tersebut, dan memang saat ini kita juga mengadakan pengadaan perahu karet, dan memang dari 14 RT Keluarahan Alai ini ada 9 RT yang terdampak banjir, duluan banjirnya terakhir juga selesainya hal ini dikarenakan wilayah Kelurahan Alai dikelilingi 2 sungai yang mendampakkkan Banjir.
Ditambahkan Edi, dalam Musrembang Tahun 2023 pihaknya, memprioritaskan pertama untuk normalisasi sungai kriung, kerena menurutnya sungai Kriusng terjadi pendangakalan, kita berharap bisa mendapat perhatian khusus dari Kabupaten dan sungai kriung pas persis di belakang kantor Lurah Alai kalau banjir.
Harapan kita sesuai dengan hasil dengan Ketua RT, kami berharap ada perhatian normalisasi harus bisa segera ditangani oleh Kabupaten yang diharapkan bisa mengurangi dampak banjir yang terjadi dimasyarakat kita,katanya(MAS)