KOTA DEPOK – Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Depok, menggelar sarasehan pemberdayaan kelembagaan agama. Digelarnya sarasehan tersebut agar menjaga kerukunan umat bergama khususnya di Kota Depok.
“Artinya, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berupaya terus menjaga kerukunan umat bergama, dan secara prinsip kondisi kerukunan beragama di Depok sudah sangat bagus. Terlebih, hingga saat ini tidak ada gesekan antaragama yang terjadi di Depok,”
ujar Asisten Hukum dan Sosial Sekretariat Daerah Kota Depok, Sri Utomo, kepada pewarta, Rabu (12/12/2018), usai membuka pemberdayaan kelembagaan agama dalam kesatuan bangsa di Aula Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat.
Sri Utomo menambahkan, bahwa Pemkot Depok juga sangat intens menjalin komunikasi dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Depok. Termasuk melakukan diskusi terkait tema-tema yang sedang kekinian sebagai upaya menjaga kerukunan beragama.
“Alhamdulillah, di Depok permasalahan gesekan antaragama tidak ada. Secara umum aman di Depok, dan ini harus terus dipupuk dan dijaga terus,” pungkasnya.
Ditempat yang sama, Kepala Seksi Kewaspadaan Nasional Kesbangpol Kota Depok, Denny Romulo Hutauruk menambahkan, bahwa kegiatan ini melibatkan 93 peserta yang terdiri dari lintas umat beragama. Dia berharap, bisa ada kesamaan persepsi antaragama dalam menghadapi berbagai persoalan umat.
“Jadi, jangan sampai karena persoalan kecil bisa menjadi pemicu gesekan antarumat beragama, ini yang harus dihindari,” imbuhnya. (Santi)
