KOTA DEPOK — Karena dinilai wartawan sangat rentan terpapar dengan Covid-19, maka Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok bekerjasama dengan Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) menggelar vaksinasi ketiga atau booster untuk kalangan wartawan. Giat
vaksinasi booster tersebut diikuti
sebanyak 50 wartawan, yang dimulai pukul 08.00 WIB hingga 15.00 WIB, bertempat di Poli Melati, Gedung Parkir Lt 1 RSUI Depok, Jawa Barat.
“Benar hari ini, sejumlah wartawan yang mengikuti vaksin booster ini dari berbagai media, diataranya yakni dari Republika, Media Indonesia, Tempo, Okezone, Kastara, FEM Indonesia, Depoktrend dan WartaJurnalis. Artinya, vaksinasi Booster yang digunakan jenis Astrazeneca yang diperuntukan untuk peserta vaksin dosis pertama dan kedua jenis Sinovac,” ujar
Wakil Ketua II PWI Kota Depok, Hendrik Isnaeni Raseukiy, Senin (31/1/2022).
Menurutnya, bahwa setiap peserta vaksinasi booster dengan bersyarat, berusia 18 tahun keatas, jarak pemberian vaksin kedua 6 bulan dan telah keluar tiket kartu vaksin ketiga di aplikasi pedulilindungi.
“Jadi, PWI Kota Depok menggelar kegiatan vaksinasi booster ini sebagai bagian dari upaya turut membantu pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19,” tutur Hendrik.
Hendrik juga menjelaskan, bahwa sebelumnya juga PWI Kota Depok, sudah bekerjasama dengan RSUD Kota Depok menggelar vaksinasi dosis pertama dan kedua kepada ratusan wartawan serta keluarganya.
“Artinya, dengan aksi kepedulian kami ini, untuk meningkatkan kekebalan kelompok atau herd immunity karena profesi wartawan sangat rentan terpapar Covid-19. Jadi rencana selanjutnya, PWI Kota Depok akan kembali melakukan vaksinasi booster ke kalangan wartawan dan keluarga. Salam sehat, tetap waspada, taati protokol kesehatan (prokes) agar kita dapat bersama hentikan penyebaran Covid-19,” imbuh wartawan Elshinta itu. FALDI