KOTA DEPOK Taman Tematik bawah Flayover di Arif Rahman Hakim ini dapat bermanfaat untuk masyarakat, demikian dikatakan Wali Kota Depok Mohammad Idris, saat meresmikan Taman Tematik,
Minggu ( 27/3/2022).
“Pembangunan taman Thematik ini adalah salah satu kegiatan meski tidak tercantum dalam RPJMD Kota Depok namun ini masuk dalam pemberdayaan masyarakat dan juga sebagai fungsi pelayanan. Jadi, bagaimana kita bisa metata ruang publik agar bermanfaat bagi masyarakat khususnya anak-anak muda kita, sebagai tempat bermain mereka juga keluarga,” ujar Idris.
Ia menyebutkan, bahwa ini dapat menjadi tempat rekreasi, dan pihaknya sudah konsultasi dengan pemerintah pusat, proyek jalan pemeritah pusat ini dapat dimanfaatkan menjadi satu rekreasi seperti taman ini.
“Jadi, dengan adanya Taman Thematik di sini diharapkan juga dapat menghidupkan usaha masyarakat sekitar yang tahun-tahun sebelumnya tidak berkembang,” ucap Idris.
Idris juga berharap, dengan keberadaan taman ini nanti nya dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dan tolong dirawat dan dijaga. Kemudian, untuk perawatan operasionalnya akan dirapatkan dengan komunitas-komunitas yang dipimpin oleh Kadisporyata untuk masalah pengelolaan dan perawatannya.
“Untuk itu, mari kita jaga taman ini sebaik-baiknya libatkan teman-teman komunitas, ormas dan potensi masyarakat lainnya untuk pengelolaannya,” imbuh orang nomor satu di Kota Depok itu.
Ditempat yang sama, Pendiri K3D, Pak’de Bowo mengungkapkan, bahwa dengan kolaborasi antara pemerintah Kota dengan masyarakat, baik masyarakat pengusaha maupun komunitas adalah kebijakan yang tepat. Jadi, dengan kebijakan tersebut telah terbukti mampu menghilangkan kekumuhan di bawah Flayover ARH, serta dapat menambah sarana olah raga bagi masyarakat sekitar,” ujar Pak’de Bowo.
Pak’de Bowo menambahkan, bahwa diri nya berharap tidak hanya berhenti hanya di bawah fly over saja yang di revitalisasinya. “Maka, kami sebagai masyarakat Depok berharap pemerintah kota dapat merevitalisasi di area Stasiun Depok baru dan jalan baru yang sekarang kondisinya sangat kurang nyaman,” pungkasnya. FALDI