Himbauan Terkait Karhutla Ini Kata Daops Manggala Agni

SINTANG-Ditemui dikantornya Rabu 25 Januari 2023 Daops Manggala Agni Sintang Kadarwanto, mengatakan, bahwa 20 Januari 2023 kemarin pihaknya ada rapat khusus berkaitan dengan penanganan kebakaran hutan dan lahan, dikarenakan memang untuk tahun ini kita tetap harus waspada, pasalnya prediksi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Giofisika (BMKG) pada bulan Mei sampai September itu akan mengalami kemarau dan akan ada Elnino pada tahun ini,katanya.

Dikatakan Kadarwanto, saat ini Manggala Agni Daops terpusat memang di Sintang namun memiliki pondok kerja pemekaran dari Sintang ada 4 pondok kerja yang pertama di Kabupaten Melawi kedua di Ketungau Tengah Merakai kita juga ada pondok kerja ketiga di Sanggau dan keempat di Sekayam, serta Daops Sintang sendiri memang secara administrasi memang membawahi 5 Kabupaten yakni Kabupaten Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Sanggau dan Sekadau.

Untuk saat ini kita fokus penyuluhan-penyuluhan serta sosialissasi kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam pembukaan lahan sehingga tidak berdampak buruk bagi kita semua, apalagi kita Kabupaten Sintang mempunyai wilayah yang berbatasan langsung dengan negara tentangga kita Malaysia, jadi memang harus waspada dalam membakar lahan, harapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya ditanggal 20 Januari 2023 lalu juga mengadakan rapat bersama KLHK dan Menkopolhutkam tentang penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di Indonesia, Menteri mengajak semua kita untuk selalu waspada Karhutla, meski awal tahun 2023 ini masih dalam kondisi hujan,katanya.

Disampaikannya, untuk saat ini kami rutin melakukan patroli, serta menyampaikan prediksi BMKG, supaya masyarakat kita lebih waspada dan berhati-hati dalam membuka lahan, kita berikan penyuluhan serta edukasi kepada masyarakat supaya mereka juga lebih teliti dan paham akan dampak negatif dari membakar lahan.jelasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa ada regulasi yang mengatur untuk pembukaan lahan tanpa dibakar sesuai dengan Perda Nomor 1 Tahun 2022, itu sudah jelas aturannya, dan kita akan terus melakukan penyuluhan agar masyarakat dalam melakukan pembakatan lahan tidak menimbulkan kebakaran yang besar,ajaknya.(MAS)