Kaban Kesbangpol, Ingatkan Ormas Aktif Laporan

SINTANG-Usai Kegiatan Coffe Morning Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sintang Kusnidar mengatakan, pihaknya akan bersinergi dengan Dinas Tenaga Kerja dan imigrasi, imigrasi inikan tidak di Sintang namun di Kabupaten Sanggau, pertemuan rapatnya hanya 3 atau 4 bulan sekali, jadi kami belum bisa rutin memberikan lapoaran terkait tenaga asing yang ada di Sintang ini,katanya.
Menurut Kusnidar, terkait dengan pengawasan ormas di Kabupaten Sintang Tahun lalu sudah kita verifikasi untuk pengawsan ormas ada permasalahan di ormas ini, kalau untuk mendapatkan surat Keterangan Terdaftar ormas cepat datang ke Kesbangpol, namun kalau sudah kegiatan ormas lupa memberitahu atau melaporkan kegiatannya ke Kesbangpol.
Misalnya saja, kalau ada undangan kadang kami tidak mendapat tembusan, yang harusnya ada tembusan kekami bilamana ormas tersebut ada kegiatan karena kami perlu pelaporan, apalagi kalau ormas tersebut melakukan deklarasi, misalnya ormas yang terpusat di DPP dan DPD lalu mereka Deklarasi di Sintang, lalu dari Pusat menanyakan hal tersebut kepada kami kalau tidak ada pemberitahuan tentu menjadi hal yang tidak baik dan hal ini tidak bisa diabaikan,katanya.
Kemudian perpindahan domisili dan pergantian pengurus juga sering tidak dilaporkan kepada pihak Kesbangpol, namun kalau sudah terkait dengan bantuan rekomendasinya minta di Kesbangpol, kemudian terkait dengan Diagram Simantel terkait Laporan baik itu Hijau Kuning atau merah secara simbolis akan diluncurkan Aplikasi ini oleh Wakil Bupati Sintang Melkianus,S.Sos untuk kita luncurkan di tahun 2023 ini,katanya.
Selain itu Kaban Kesbangpol juga membahkan, kami juga ingin sampaikan saat ini terkait dengan rendahnya laporan rencana aksi daerah Kabupaten yang mana dikumpulkan setiap 4 bulan sekali yang terkait dengan kegiatan-kegiatan yang ada di Organisasi Perangkat Daerah yang berpotensi konflik, tidak semua ada kegiatan yang berpotensi, misalnya di Dinas Perkebunan terkait dengan pemetaan lahan, karena konflik Agraria saat ini masih sangat tinggi di Kabupaten Sintang ini, dalam hal ini kami harus memonitor hal tersebut,katanya.(MAS)