Pemkab Melawi Usulkan 12 Desa Menjadi Desa Mandiri

MELAWI – Wartajurnalis.com. Pemerintah Kabupaten Melawi mengusulkan 12 desa maju yang tersebar di 8 kecamatan di Kabupaten Melawi untuk menjadi Desa Mandiri. Hal tersebut, diungkapkan Kepala Bappeda Kabupaten Melawi, Jaya Sutardi saat pelaksanaan sosialisasi indeks desa membangun (IDM) Kabupaten Melawi tahun 2021 di Hotel Cantika Nite & Day Nanga Pinoh, Kamis (18/03/2021).

Pada tahun 2021 ini, Bappeda mengusulkan 12 desa maju yang tersebar di kecamatan Belimbing Hulu, Kecamatan Ella Hilir, Kecamatan Menukung, Kecamatan Sayan, Kecamatan Nanga Pinoh, Kecamatan Sokan, dan Kecamatan Pinoh Selatan untuk menjadi desa mandiri, ungkapnya.

Kepala Bappeda, Jaya Sutardi dalam laporannya juga mengatakan kegiatan sosialisasi IDM tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi dan pemahaman kepada para pendamping lokal desa (PLD) dan perangkat desa sebagai responden tentang mekanisme pengisian instrumen pemutakhiran data IDM di Kabupaten Melawi.

IDM sendiri menurutnya merupakan indeks komposit yang dibentuk berdasarkan 3 indeks yaitu Indeks Ketahanan Sosial (IKS), Indeks Ketahanan Ekonomi (IKE) dan Indeks Ketahanan Lingkungan (IKL). Ketiga unsur tersebut, bekerja sebagai dimensi yang memperkuat gerak proses dan pencapaian tujuan pembangunan masyarakat desa.

Sementara itu, Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa dalam sambutannya menyampaikan perangkat indikator yang dikembangkan dalam IDM. Berdasarkan konsep menuju desa maju dan mandiri diperlukan sebagai kerangka kerja pembangunan berkelanjutan, dimana aspek sosial, ekonomi dan lingkungan menjadi kekuatan yang saling mengisi dan menjaga potensi serta kemampuan desa untuk mensejahterakan kehidupan desa.

Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan terjadi kerjasama lintas sektor, guna menyusun rekomendasi yang diperlukan dalam mendorong kemandirian desa berdasarkan hasil identifikasi permasalahan di setiap indikator IDM, agar pembangunan desa lebih fokus dan terarah jelasnya.

Lanjutnya, Bupati juga menjelaskan bahwa indeks desa membangun bertujuan untuk mengetahui pembangunan dan pemberdayaan desa yang sudah dilaksanakan apalah sudah sesuai sasaran atau belum dalam peningkatan kemandirian desa.

Pada kesempatan tersebut juga, Bupati menghimbau agar para peserta dapat mengikuti sosialisasi dengan serius serta memanfaatkannya sebagai bahan evaluasi dan momentum untuk meningkatkan sinergitas dalam membangun desa.

Saya ucapkan terima kasih, kepada para pendamping desa beserta pemangku kepentingan yang terkait yang telah berupaya mempercepat kemajuan dan kemandirin desa di Kabupaten Melawi tercinta. Saya juga berharap, para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, ungkapnya. (Sopian Koto)